Sunday, October 19, 2014

Prolog: Awak Sangat Nakal Karya Syamnuriezmil


“MAK MUNAH sakit telinga, kami datang nak petik bunga.”

“Letak ubat hilang sakitnya, datang petik untuk siapa?”

“Mak Munah beli ikan, datang petik untuk Johan.”

“Beli ikan dekat pekan, kalau begitu setaman bunga kami sediakan!”

“Mak Munah mencari gunting, inilah cincin tanda bunga sudah disunting.”

“Mencari gunting membuat baju, kiranya... kami setuju!”

“Mak Munah hidup mewah... alhamdulillah!”

“Mewah macam mana pun milik Allah, minggu depan depa menikah!”

Aku yang duduk di dalam bilik, tersenyum-senyum macam kambing Pak Akob.

Tetapkan hati, tangan di dada, mata ke atas, yang penting... minggu depan menikah. YES!